PELAYANAN BANDARA Senin, 2 Mei 2011
JAKARTA (Suara Karya): PT Angkasa Pura (AP) II) menilai, pembentukan lembaga baru pengelola operasional maskapai di bandara (Indonesia Slot Coordinator/ISC) oleh pemerintah berdampak positif terhadap kinerja pengelola bandara di Indonesia. Terlebih tingkat pertumbuhan penumpang setiap tahunnya mencapai 15 persen.
Menurut Direktur Utama AP II Tri S Sunoko, keberadaan slot coordinator penting untuk memperlancar pengatur penerbangan di Tanah Air. Apalagi, saat ini bukan hanya penumpang yang bertambah, melainkan juga armada yang dimiliki masing-masing maskapai penerbangan. "Pengaturan yang terpusat ini memang perlu dilakukan, karena saat ini jumlah penumpang dan armada terus meningkat. Kami siap mendukung kebijakan pemerintah tersebut," katanya di Jakarta, kemarin. Tri menjelaskan, sejauh ini pengelola bandara selalu menghadapi sejumlah kendala, seperti daya tampung bandara yang melebihi kapasitas, terjadi kepadatan penerbangan di beberapa bandara pada jam yang bersamaan, persetujuan slot time penerbangan domestik yang membutuhkan waktu relatif lama, serta belum optimalnya koordinasi antara unit terkait di bandara dalam memberikan persetujuan slot time. "Pembentukan Indonesia Slot Coordinator menjadi momentum baik, dan ke depan organisasi ini akan lebih eksis serta fokus pada operasional bandara di Indonesia," tuturnya. ISC diharapkan bisa menghadirkan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan. Di sisi lain, lembaga ini juga dapat meningkatkan pelayanan penerbangan dengan mengoptimalisasi penggunaan kapasitas dan fasilitas bandara. (Syamsuri S)
Sumber : SuaraKarya-Online.com
Sumber : SuaraKarya-Online.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar