| Drama kembali tersaji di Olimpico di Torino pada giornata 36,Selasa (10/5) dini hari. Menjamu Chievo, Juventus kembali menelan hasil draw2-2 setelah sempat memimpin 2-0. Peristiwa ini mengulangi apa yang pernah terjadi di venueyang sama,dua pekan sebelumnya.Pada giornata 34 saat menjamu Catania,La Vecchia Signora––julukan Juventus––juga sempat unggul 2-0 terlebih dulu,tapi kemudian harus menerima kenyataan hasil akhir 2-2. Ironisnya,dua hasil identik di kandang ini berimbas buruk terhadap upaya Alessandro del Piero dkk meraih cita citanya musim ini: finis di posisi 4 sebagai jaminan lolos ke Liga Champions. Kegagalan demi kegagalan meraih hasil sempurna di kandang membuat perolehan poin La Vecchia Signoratercecer dari tim di atasnya. Juventus dengan koleksi 57 poin duduk di posisi 7 dan tertinggal tiga poin dari peringkat 5 dan 6 yang ditempati AS Roma dan Lazio.Sementara dengan Udinese yang berada di peringkat 4,Juventus tercecer lima angka.’’Kami tidak memiliki kedewasaan untuk menjaga keseimbangan dan bersikap kalem,’’ tutur Allenatore Juventus Luigi del Neri dalam situs resmi klub. ’’Kami memang tidak kalah dalam delapan laga terakhir,tapi di antara itu terdapat empat kali hasil seri dan kami kebobolan dua gol dalam tiga laga terakhir,’’ tutur Direktur Olahraga Giuseppe Marrotta. Sesal pun seperti tiada guna.Setelah sempat memimpin melalui penalti Del Piero dan sontekan Alessandro Matri,dua gol penyama Chievo yang dicetak Fernando Uribe dan Gennaro Sardo pada babak kedua menjadikan peluang tim Kota Turin finis di posisi 4 besar seperti tertutup. Jarak lima angka dari Udinese dengan laga menyisakan dua pertandingan lagi adalah jarak yang cukup jauh.Selain itu, mereka pun masih harus menghadapi dua lawan tanggung,Parma dan Napoli. ’’Kami tampil baik hingga gol kedua dan kami bermain dengan nyaman.Namun,sial karena kami harus membayar harga mahal ketika kami tak mengawasi bola,dan itu bisa berakibat lebih buruk lagi,”ujar Del Piero,yang tampak sangat terpukul dengan hasil ini. Kini target realistis La Fidanzata d’Italia (Kekasih Italia)––julukan lain Juventus–– adalah finis di posisi 5 atau 6 klasemen (zona Liga Europa).Meski begitu,mereka akan bersaing ketat dengan Roma dan Lazio yang saat ini menempati posisi tersebut.Dua laga sisa menghadapi Parma dan Napoli tentu harus dimaksimalkan secara penuh oleh Juventus untuk memperjuangkan nasibnya musim ini, sembari berharap Roma dan Lazio tersandung saat menjalani dua jadwal tersisa mereka. ’’Kami marah dan bersedih karena kehilangan kesempatan ke Liga Champions.Sebuah target yang sebelumnya tampak bisa kami raih.Kini yang bisa kami lakukan hanyalah lebih fokus dan berusaha melakukan yang terbaik,semampu kami,dalam dua pertandingan terakhir dan juga secara khusus berbuat serupa untuk musim depan,”tutur Del Piero. Sumber : www.seputar-indonesia.com |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar